Penulis : Rismawati S.pd
Guru Biologi SMA Negeri 1 Simpang Teritip
Bangka Belitung, Tajukbabel.com,-
Digitalisasi telah pesat berkembang dan menjadi bagian dari kegiatan sehari-hari manusia. Saat ini banyak orang yang masuk ke dunia digital, namun yang menjadi persoalan terbesar yang dihadapi Indonesia adalah mengenai ketidakmampuan untuk mengintegrasikannya ke dalam budaya dan edukasi yang dianggap penting. Dengan teknologi digital yang berkembang sangat cepat maka penting untuk kita menyiapkan talenta digital Indonesia pada peserta didik untuk berlatih dan berpartisipasi dalam perkembangan digital, oleh sebab itu perlunya penguatan implementasi mata pelajaran informatika di sekolah. Indonesia memiliki banyak potensi untuk meningkatkan dan mengembangkan sektor pendidikan, salah satu tantangan yang dihadapi adalah menyiapkan generasi muda yang dapat mengikuti trend global digital dan memaksimalkan peluang ekonomi digital.
Kurikulum merdeka adalah inisiatif yang mendorong penggunaan teknologi informatika dalam pendidikan. Kurikulum merdeka menyediakan mata pelajaran informatika untuk semua tingkatan sekolah. Hal ini memungkinkan terciptanya kemampuan baru pada peserta didik untuk memperoleh pemahaman yang lebih baik pada berbagai aspek teknologi digital seperti pemrograman, pengembangan website, pengembangan aplikasi dan banyak lagi. Diharapkan melalui mata pelajaran informatika peserta didik dapat meningkatkan kemampuan untuk memanfaatkan teknologi dalam kehidupan sehari-hari. Generasi ini memiliki tantangan dalam menghadapi masa depan. Kita harus mempersiapkan diri untuk menghadapi perubahan teknologi yang pesat dengan mengambil tindakan pembelajaran informatika yang tepat.
Mata pelajaran informatika merupakan siklus pembelajaran yang akan membantu guru dan peserta didik dalam beradaptasi dengan dunia digital. Saat ini pendidikan informatika mendorong kenaikan digital di dunia. Ini akan memberikan keterampilan berbasis teknologi dan wawasan tentang bagaimana teknologi informasi memperkaya masa depannya. Di saat yang sama mengintegrasikan informatika dan teknologi kedalaman kurikulum sekolah menjadi penting untuk mendorong pengembangan talenta digital indonesia. Untuk mewujudkan hal tersebut pemerintah, sekolah, guru dan seluruh lapisan pendidikan harus bekerjasama untuk menyusun dan mengimplementasikan strategi yang tepat untuk melaksanakan mata pelajaran informatika di sekolah. Melalui pembelajaran informatika pada kurikulum merdeka dipusatkan pada persiapan untuk mewujudkan peserta didik yang akan beradaptasi dengan lingkungan digital, menangani perangkat lunak dan berbagai masalah teknologi informasi serta menciptakan solusi untuk memecahkan masalah yang dihadapi di dunia modern. Melalui proses berpikir kritis dan kreatif, memecahkan masalah lebih baik, dan mencari cara untuk mendukung inovasi dan kreativitas guna membangun masa depan yang lebih tinggi.
Untuk memenuhi harapan tentunya sekolah haruslah menyiapkan strategi dan langkah- langkah pengembangan mata pelajaran informatika di sekolah agar dapat berjalan dengan baik diantaranya yaitu, mengenalkan pada guru dan mengajak guru untuk mengikuti pelatihan mengenai informatika, agar guru dapat mengenal tren terbaru dalam ilmu teknologi sehingga mampu menguasainya dan menggunakan ilmu teknologi relevan pada mata pelajaran yang diampunya. Merancang dan meningkatkan fasilitas laboratorium komputer di sekolah merupakan strategi yang penting dalam mengembangkan mata pelajaran, hal ini dapat dilakukan dengan menyiapkan komputer yang mumpuni, mengubah aplikasi yang sesuai kebutuhan, meningkatkan kualitas daya listrik dan memastikan koneksi internet yang kuat. Meneliti dan menyusun kurikulum sesuai dengan kebutuhan, hal ini dimungkinkan dengan melihat apa yang terbaik dan relevan bagi peserta didik untuk diajarkan.
Dengan menerapkan strategi dan langkah- langkah pengembangan mata pelajaran informatika di sekolah diharapkan mampu memberikan manfaat yang berimplikasi pada peningkatan teknologi di sekolah seperti peningkatan penguasaan teknologi, karena apabila telah dibiasakan dan dikenalkan dengan penggunaan dan sistem komputer peserta didik akan mudah berinteraksi.
Dengan berbagai aplikasi dan perangkat teknologi, sehingga menimbulkan keterlibatan dan kreativitas dalam memecahkan masalah dan berpikir kritis serta membantu peserta didik untuk membangun tanggung jawab dalam menggunakan teknologi, sehingga peserta didik memiliki kesadaran tentang dampak teknologi dan menjadikan mereka lebih peduli tentang teknologi yang mereka gunakan.