Bangka Selatan, Tajukbabel.com,-
Pelaksana tugas Direktur RSUD Kabupaten Bangka Selatan, dr. Rudi Hartono mengatakan, setiap bulan Bangka Selatan membutuhkan 300 kantong darah.
Dia mengatakan kegiatan bakti sosial donor darah oleh Kejaksaan Negeri Kabupaten Bangka Selatan di pasar Terminal Toboali sangat membantu pihaknya mendapatkan tambahan darah.
“Kebutuhan minimal sehari stok 10 kantong darah. Karena itu biasanya pada pasien-pasien yang melakukan operasi. Dan untuk saat ini di UTD RSUD kosong (darah),” ujar Rudi kepada Mediaqu.
Ia menjelaskan, golongan darah yang paling banyak dibutuhkan adalah golongan darah O. Sementara yang paling sedikit golongan darah AB.
Bahkan menurutnya, mayoritas penduduk di Negeri Junjung Besaoh memiliki golongan darah O, sehingga kebutuhan stok darah O sangat diperlukan.
“Kita sering melakukan donor darah tapi itu tidak terlalu banyak. Jadi antara kebutuhan dan pendonor darahnya tidak berimbang. Artinya masih banyak kebutuhan dari pada yang mendonornya,” ujarnya.
Tak lupa Rudi mengucapkan terima kasih kepada Kejaksaan Negeri Kabupaten Bangka Selatan dan PMI Bangka Selatan, terutama kepada pendonor darah atas kepeduliannya sesama manusia.
“Dengan adanya donor darah ini, terkumpul sebanyak sebanyak 24 kantong darah. Semoga ini menjadi ladang amal, karena setetes darah yang disumbangkan, bisa menyelamatkan nyawa orang lain,” pungkasnya. (Suf)