Pangkalpinang, Tajukbabel.com,-
Selama sepekan terakhir, gelombang solidaritas untuk rakyat Palestina terus mengalir dari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Berbagai organisasi masyarakat (ormas), pelajar, komunitas, dan tokoh agama di wilayah ini bahu-membahu menggelar aksi kemanusiaan untuk mendukung warga Gaza yang tengah menghadapi penderitaan akibat agresi militer Israel.
Aksi solidaritas tersebut tersebar di sejumlah titik, terutama di Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka Tengah. Kegiatan yang digelar meliputi penggalangan dana, doa bersama lintas elemen masyarakat, serta long march damai yang menyuarakan pesan perdamaian dan kepedulian terhadap sesama.
Masyarakat secara sukarela turut menyumbangkan bantuan berupa uang tunai, pakaian layak pakai, hingga logistik kebutuhan dasar. Seluruh bantuan tersebut dikumpulkan dan akan disalurkan melalui lembaga kemanusiaan resmi untuk memastikan sampai ke tangan rakyat Palestina yang membutuhkan.
“Aksi ini murni panggilan nurani. Kami ingin menunjukkan bahwa kami peduli dan tidak tinggal diam melihat penderitaan saudara-saudara kita di Gaza,” ujar salah satu koordinator aksi di Pangkalpinang.
Kegiatan ini mencerminkan tingginya empati dan kepekaan sosial masyarakat Bangka Belitung terhadap isu kemanusiaan global. Di tengah kondisi ekonomi yang juga menantang, semangat gotong royong dan rasa persaudaraan tetap tumbuh subur.
Solidaritas masyarakat Babel juga sejalan dengan sikap resmi Pemerintah Indonesia yang secara konsisten mendukung perjuangan rakyat Palestina. Indonesia, melalui berbagai forum internasional, terus menyuarakan dukungan terhadap kemerdekaan dan keadilan bagi Palestina, sebuah sikap yang kini turut diperkuat oleh suara masyarakat di tingkat daerah.
Uniknya, aksi-aksi yang digelar di Babel tidak terafiliasi dengan kepentingan politik atau kelompok tertentu. Semua dilakukan secara spontan dan tulus, lahir dari kesadaran kolektif sebagai sesama manusia.
Masyarakat Bangka Belitung berharap, dengan semakin banyaknya dukungan dari berbagai belahan dunia, penderitaan rakyat Palestina segera berakhir dan kedamaian dapat terwujud di Tanah Suci.
“Ini adalah suara kemanusiaan, bukan hanya suara dari Bangka Belitung, tapi bagian dari gema dunia yang menyerukan keadilan bagi Palestina,” tutup salah satu peserta aksi.